[Kimia Organik 3] Prinsip Prinsip Sintesis Senyawa Organik Bagian 2
Pada blog kali ini akan membahas
mengenai retrosintesis pada suatu turunan steroid, disini saya akan membahas
tentang retrosintesis dari progesteron yang mana progesteron ini merupakan steroid endogen dan hormon seks progestogen yang terlibat
dalam siklus menstruasi , kehamilan dan embriogenesis manusia dan spesies
lainnya. Ini termasuk dalam kelompok hormon steroid yang disebut progestogen dan
merupakan progestogen utama dalam tubuh. Progesteron
memiliki beragam fungsi penting dalam tubuh. Ini juga merupakan perantara metabolisme penting
dalam produksi steroid endogen lainnya, termasuk hormon seks dan kortikosteroid
, dan memainkan peran penting dalam fungsi otak sebagai neurosteroid.
Selain perannya sebagai hormon alami, progesteron
digunakan sebagai obat , misalnya dalam terap hormon menopause.
Sebelum
membahas mengenai retrosintesis pada progesterone alangkah baiknya kita
mengetahui apa itu retrosintesis, diskoneksi dan hal hal yang berkaitan dengan
retrosintesis terlebih dahulu:
·
diskoneksi
merupakan operasi analitis, yang memecah ikatan
dan mengubah molekul menjadi bahan awal yang mungkin. Kebalikan dari reaksi kimia. Simbol dan garis lengkung yang ditarik
melalui ikatan yang diputuskan.
·
FGI merupakan fungsionalitas Kelompok
Interkonversi: Operasi penulisan satu kelompok fungsional untuk yang lain
sehingga pemutusan menjadi mungkin.
Kebalikan dari reaksi kimia.
Simbol dengan FGI tertulis di atasnya.
·
Reagen merupakan Senyawa yang bereaksi
untuk memberikan zat antara dalam sintesis yang direncanakan atau untuk
memberikan molekul target itu sendiri.
Setara sintetis dari sebuah synthon.
Setara sintetis Suatu pereaksi yang menjalankan fungsi suatu synthon
yang tidak dapat digunakan sendiri, sering kali karena terlalu tidak
stabil.
·
Synthon merupakan Fragmen umum, biasanya
ion, diproduksi oleh pemutusan.
(beberapa orang juga menggunakan synthon untuk persamaan sintetik)
·
Molekul Target merupakan molekul yang
sedang direncanakan sintesisnya.
Sedangkan Retrosintesis merupakan proses
"mendekonstruksi" molekul target menjadi bahan awal yang tersedia
dengan cara pemutusan ikatan ikatan (pemutusan) dan dengan mengubah satu gugus
fungsi menjadi gugus fungsi lainnya (antar gugus fungsi gugus).
pembahasan selanjutnya mengenai retrosintesis dan diskoneksi pada progesteron, dibawah ini adalah proses retrosintesis dan diskoneksinya:
pada progesterol direaksikan dengan ozonolisis selanjutnya menghasilkan keton dan keton diretrosintesis dengan mereaksikan siklisasi kationik yang menghasilkan alkohol tersier dimana pada alkohol tersier tersebut terjadi reaksi witting dan terdapat aldol molekul atau urutan dehidrasi yang di diskoneksi sehingga menjadi pemutusan aldehid dan fosfonium ylide dan di diskoneksi lagi menghasilkan struktur seperti no 6 dan 7.
selanjutnya ada total sintesis yang membentuk kembali progesteron dari struktur sederhana membentuk struktur progesteron.
Retrosintesis dari strychnine
Retrosintesis dari strychnine
Permasalahan:
1. Pada sintesis senyawa sesiline terdapat 2 perlakuan yang berbeda, alkohol furfuril di-asetilasi sedangkan 5 hidroksimetilfuran di deasetilasi, kita ketahui pada strukturnya sama sama ada cincin furan lalu mengapa harus dibedakan perlakuan untuk mensintesisnya?
2.
Pada alcohol tersier pada
retrosintesis no 3 itu kan di diskoneksi, artinya dari pemutusan tersebut akan
menghasilkan struktur lain yang ingin saya tanyakan dari pemutusan tersebut
mengapa pemutusan gugusnya terjadi pada bagian yang ditandai dengan garis hitam
serta dalam pemutusan tersebut jelaskan proses dan reaksi apa yang ikut serta
dalam proses diskoneksi tersebut.
3.
Jelaskan menurut anda mengapa
pada sintesis progesterol pada gambar diatas dilakukan pembukaan pada cincin
siklopentananya serta direaksikan dengan apa agar berhasil dibukanya cincin
siklopentana tersebut?
(A1C117074)
BalasHapus2. Menurut saya kegunan dari pemutusan itu adalah untuk didapatkannya senyawa sederhana yang diinginkan, lalu cara yang digunakan selain pemutusan untuk menghasilkan fosfonium ylide ini adalah dengan sintesis, yaitu kebalikan dari retrosintesis ^^
saya Riska dengan NIM A1C117076 saya akan menjawab permaslahan nomor 3, dimana tujuan bisa membentuk struktur lain seperti Dydrogesterone yang memiliki nama kimia 6-Dehydro-9β, 10α-progesterone dan Trengestone yang memiliki nama kimia 6-Chloro-1,6-didehydro-9β, 10α-progesterone, untuk fungsinya harus di perhatikan bahwa meskipun progestogen aktif, retroprogesteron tidak digunakan secara medis.
BalasHapusHalo alfu! Saya akan menjawab permasalahan no.1
BalasHapusKarena pada bagian tersebut ikatan nya bersifat reaktif atau ikatan nya lemah sehingga tidak sulit untuk di diskoneksi.